


Mimbarmaritim.com – Tanjung Redeb –
Dalam rangka menata ekosistem logistik secara nasional, Staf Ahli Bidang Manajemen Konektifitas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Kemenko Marves) Sahat Manaor Manaor Panggabean kunjungan kerja (Kunker) ke Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Tanjung Redeb – Kalimantan Timur,Kamis (21/7/2022).
Dalam kunjungan kerja Staf Ahli Bidang Manajemen Konektivitas hadir pada kesempatan itu diantaranya, Kepala Divisi Operasi PT Pelindo Regional 4 Makassar Yusida, PT Pelindo Regional 4 Tanjung Redeb, Polri, Kepala Cabang BUP PT Mitra Samudera Kreasi, PT SPIL Cabang Tanjung Redeb, Direktur PT Temas Berau, dan wakil Koperasi TKBM Tanjung Redeb dan instansi terkait di pelabuhan Tanjung Redeb .
Staff Ahli bidang manajemen konektivitas Kemenko Marves RI Sahat Manaor Panggabean pada kesempatan itu mengatakan, Transportasi Barang (logistik) di Indonesia saat ini cukup tinggi dan sangat pesat pertumbuhannya. Sehingga perlu penataan manajemen dengan basis digitalisasi agar semua pelayanan dapat lebih efisien dan terkoneksi.
Ia mengakui bahwa beberapa pelabuhan – pelabuhan besar di Indonesia sudah diatur seluruh pelayanannya berbasis digitalisasi baik itu Badan Usaha Pelabuhan ( BUP) dan para pelaku usaha pelabuhan.
“Selain pelabuhan -pelabuhan besar, kita juga ingin melihat perkembangan pelabuhan lainnya salah satunya di Pelabuhan Tanjung Redeb – Kabupaten Berau – Kalimantan Timur,” katanya.
Menurut dia, bahwa Pelabuhan Tanjung Redeb – Kabupaten Berau cukup banyak komoditi-komiditi yang pergerakannya dibutuhkan antar pulau. Sehingga kedepannya pergerakan barang dan harga dapat dimonitor, jika semua pelabuhan sudah konek secara digital. Tentu akan berdampak terhadap biaya maupun harga dapat menjadi lebih transparan.



“Kita mengharapkan agar kegiatan pelabuhan dapat terkoneksi ke semua sistem baik itu ke Inaportnet dari Kementerian Perhubungan, PT Pelindo maupun BUP lainnya. Sehingga hal ini menjadi sebuah sistem yang saling terkoneksi dan terintegrasi. Untuk mendukung percepatan pergerakan barang. “Sehingga kegiatan operasional di dalam pelabuhan semuanya dapat termonitor,”pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Tanjung Redeb Hotman Siagian pada kesempatan yang sama mengatakan pihaknya dalam tugas akan selalu berpedoman kepada aturan dan ketentuan serta melaksanakan arahan yang telah disampaikan oleh Bapak Sahat Manaor Panggabean selaku Staf Ahli Bidang Manajemen Konektifitas Kemenko Marves RI.
“Sesuai arahan Bapak Sahat salah satunya adalah mengkoneksikan antar sistem, baik itu dari BUP maupun dari Kementerian Perhubungan,” kata Hotman.
Hotman menambahkan bahwa kegiatan operasional pelabuhan dan logistik khususnya di Pelabuhan Tanjung Redeb selama ini tetap berjalan lancar dan terus mendorong terhadap peningkatan Pelayanan Publik.
“Pada prinsipnya kami terus mendukung percepatan layanan dan peningkatan pelayanan pengiriman barang dari dan ke kapal, agar barang dapat tiba tepat waktu ke tempat tujuan dengan aman,” pungkasnya.(MM-01).