
Mimbarmaritim.com (Surabaya)
Kementerian Perhubungan Cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Direktorat KPLP melalui Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Perak merespon dengan cepat terkait adanya informasi hilang kontak KLM. AYTA CK 2 dengan mengerahkan KN. Grantin P. 211 untuk melaksanakan Operasi Bantuan Musibah dan SAR.
KN. Grantin P.211 yang telah melaksanakan patroli pengawasan keselamatan dan keamanan pelayaran di Perairan Probolinggo dikerahkan dalam Operasi Bantuan Musibah dan SAR pencarian KLM. AYTA CK 2 yang berlayar dari Pelabuhan Bawean menuju Pelabuhan Tanjung Pakis, Brondong, Lamongan dan mengalami hilang kontak yang diduga trouble engine di Laut Jawa.
Kronologi kejadian pada hari Rabu (27/8/2025) lalu pukul 16.20 LT. Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Perak menerima informasi hilang kontak kapal KLM. AYTA CK 2 yang dilaporkan sejak tanggal 26 Agustus 2025 setelah berangkat dari Pelabuhan Bawean dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Pakis. Dari informasi terakhir yang didapatkan, KLM. AYTA CK 2 terlihat oleh KLM. Rajawali pada 18 NM setelah dari Bawean menuju Tanjung Pakis dan KLM. Rajawali sempat memberikan sinar sorot lampu dan panggilan HT kepada KLM. AYTA CK 2 namun tidak ada respon balasan. Dari adanya informasi tersebut Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Perak langsung mengerahkan KN. Grantin P. 211 untuk melaksanakan Operasi Bantuan Musibah dan SAR.
Pada Kamis (28/8/2025) kemarin, sekitar pukul 08.00 LT, KLM. AYTA CK 2 ditemukan dengan kondisi ABK selamat dan dilaksanakan penarikan oleh tugboat AHTS KASUARI. Setibanya di lokasi kejadian KN. Grantin P. 211 langsung melaksanakan towing (penarikan) KLM. AYTA CK 2 dan dibawa menuju Pelabuhan Sluke, Rembang.
“Kami mendapatkan informasi KLM. AYTA CK 2 hilang kontak pada Rabu tanggal 27 Agustus 2025, saya langsung melaksanakan koordinasi dengan KSOP Kelas III Tanjung Pakis, UPP Kelas III Bawean, UPP Kelas III Rembang, VTS Surabaya dan Kantor SAR Type A Surabaya. Setelah dilaksanakan koordinasi saya perintahkan kapal kami KN. Grantin P. 211 untuk melaksanakan Operasi Bantuan Musibah dan SAR Pencarian Kapal tersebut, dan pada Kamis pukul 08.00 LT kapal tersebut akhirnya ditemukan dengan selamat dan berhasil dievakuasi kemudian di towing oleh KN. Grantin P. 211 milik Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Perak menuju Pelabuhan Sluke, Rembang,” demikian disampaikan Kepala Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Perak Rusmanu melalui keterangan resmi diterima redaksi Mimbar Maritim, Jumat (30/8/2025) kemarin.
Rusmanu menambahkan hingga saat ini KN. Grantin P. 211 dan KLM. AYTA CK 2 tiba dengan aman dan selamat di Pelabuhan Sluke, Rembang pada Jumat, 29 Agustus 2025 kemarin Pukul 09.30 LT.(Red-MM).