Mimbarmaritim.com – Teluk Palu

Kementerian Perhubungan Cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Teluk Palu dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah melaksanakan penandatanganan MoU secara Government to Government dan Bisnis to Bisnis.

Kepala Kantor KSOP Kelas II Teluk Palu Mursidi berserta Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura dan rombongan sebanyak 372 orang yang terdiri dari Bupati Donggala, para Kepala Dinas, Kepala Kantor Badan, dan Biro tiba di Kota Samarinda Kalimantan timur dengan nenggunakan Kapal Tol Laut Sabuk Nusantara 89, pada Rabu (9/11/2022) lalu.

“Pemda provinsi Sulawesi Tengah menggunakan KM.Sabuk Nusantara 89 untuk kegiatan Misi Dagang antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dengan Provinsi Kalimantan Timur,” ujar Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Teluk Palu Mursidi melalui keterangan tertulisnya diterima redaksi Mimbar Maritim hari ini, Senin (14/11/2022).

Mursidi menjelaskan bahwa tujuan kunjungan ke Kalimantan Timur ini dilaksanakan adalah dalam rangka menindaklanjuti Misi Dagang dan Investasi antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dengan melakukan penandatanganan MoU secara Government to Government dan Bisnis to Bisnis.

Menurut dia, Misi dagang tersebut dilakukan untuk sebuah langkah maju dalam melakukan percepatan penyelenggaraan kerja sama, baik dalam kerja sama transportasi darat, laut dan udara agar memudahkan dan menjamin ketersediaan sarana dalam mendukung konektivitas.

“Sebagai negara kepulauan, upaya untuk mendorong bangkitnya perekonomian nasional tentunya memerlukan transportasi laut yang kuat, infrastruktur pelabuhan, dan berbagai sarana yang dapat diandalkan seperti armada kapal, sarana bongkar muat yang memadai untuk menopang geliat dari pembangunan ekonomi,” kata Mursidi.

Mursidi menambahkan Kantor Kesyahbadaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Teluk Palu Sulawesi Tengah, akan mendukung seluruh pemikiran dan visi Gubernur untuk Meningkatkan Jalur Laut Sulawesi Tengah utamanya menuju IKN.(MM-O1).