Pushidrosal Gelar Bimtek Pelaporan Informasi Hidrografi

Mimbarmaritim.com (Jakarta)

Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaporan Informasi Hidrografi bertempat di gedung serbaguna Pushidrosal, Jakarta Utara, Rabu (8/1/2025).

Kegiatan Bimtek ini dipimpin Asopssurta Danpushidrosal Laksamana Pertama TNI Dwi Jantarto, S.T., M.T, yang merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Hidrografi TNI Angkatan Laut yang jatuh pada tanggal 4 Februari 2025 mendatang.

Dalam Bimtek ini dihadiri secara langsung/luring sebanyak 56 orang peserta dari berbagai instansi antara lain Pushidrosal, Koarmada I, Kolinlamil, Lantamal III Jakarta dan jajarannya, Bakamla RI, Polairud Polda Metro Jaya, Satangair Pusbekangad, Pangkalan PSDKP Jakarta, KSOP Utama Tanjung Priok, Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok, Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok, Suku Dinas Perhubungan Kab. Kepulauan Seribu, UAP Dishub DKI Jakarta, UPPD Dishub DKI Jakarta, Bidang Pelayaran Dishub DKI Jakarta, PT Pelni, Pelindo dan 176 orang peserta melalui online/daring yang diikuti seluruh kotama TNI AL.

Pembekalan Bimtek tentang pelaporan informasi hidrografi disampaikan oleh Pabanops Sopssurta Kolonel Laut (P) Sinung Budi Prasojo, A.Md dengan materi Kepelabuhan, SBNP, Offshore Construction, Jembatan di atas air dan kabel listrik di atas air, obyek pariwisata di laut, area budi daya dan penangkapan ikan, perluasan daratan/pengurangan daratan dan garis pantai, kecelakaan di laut, navigation warning.

Sedangkan paparan yang disampaikan Paban Bintahwil dan Wiltas Spotmar Pushidrosal Letkol Laut (P) Dhony Agies Muliawan, A.Md menyampaikan materi praktek pelaporan informasi hidrografi dan Paur Programer Disinfolahta Pushidrosal Letda Laut (E/W) Ressya Sukma, S.Kom dalam paparannya mensosialisasikan aplikasi sitem pelaporan informasi hidrografi berbasis android.

Asopssurta dalam kesempatan itu mengharapkan dengan penyelengaraan Bimtek ini, seluruh peserta dapat membantu mengirimkan informasi baik itu menjumpai bahaya pelayaran, perubahan atau kerusakan sarana bantu navigasi pelayaran serta kekurangan informasi yang ada pada peta laut Indonesia dan penerbitan lainnya.

Adapun sarana prasarana dalam mengirimkan informasi kepada Pushidrosal melalui 6 media aplikasi yakni melalui WhatsApp, Telegram, google forms dan google drive, hidrografi note, laporan surat, aplikasi online Pushidrosal yang nantinya akan digunakan sebagai bagian dalam memberitakan informasi kepada pengguna laut melalui Berita Pelaut Indonesia (BPI) atau Notices to Mariners dan Kawat Navigasi/Hidrografi Indonesia (KN/HI).

Dalam mengupdate di peta yang sifatnya pendahuluan, sementara atau merupakan perubahan yang tetap bagi pemutakhiran peta laut terkait guna menjamin keamanan dan keselamatan pelayaran di seluruh wilayah perairan Indonesia. Selanjutnya akan dipersiapkan dalam audit oleh IMO Member State Audit Scheme (IMSAS) pada bulan Juni 2025 mendatang.(Red-MM).

Tinggalkan komentar