Mimbarmaritim.com (Jambi)

Kapolda Jambi Irjen Pol Drs. Rusdi Hartono pimpin langsung Acara Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama dengan satuan tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan instansi terkait di Provinsi Jambi, bertempat di Lobi Gedung Utama Mapolda Jambi, Senin (18/9/2023) lalu. 

Penandatanganan nota kesepahaman antara Polda Jambi dilakukan bersama Pemprov Jambi, Kejaksaan Tinggi Jambi, Badan Intelijen Daerah Jambi, Kanwil Kemenkumham Provinsi Jambi, Balai Karantina Kantor Pelabuhan Kesehatan Jambi, PT Pelindo Regional 2 Jambi dan PT Angkasa Pura Jambi.

Turut hadir pada penandatanganan nota kesepahaman ini diantaranya Plt. Kepala Kanwil Kemenkumham Jambi Kortini JM Sihotang, Sekretaris Daerah Pemprov Jambi Sudirman, Badan Intelijen Daerah Jambi wakili oleh Edwin, General Manager Angkasa Pura Jambi Siswanto, Kepala Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan Jambi Rosyid Ridlo Prayogo.

Adapun tujuan penanganan Kesepakatan Bersama ini dimaksudkan untuk menindaklanjuti Perpres Nomor 19 Tahun 2023 Tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Tahun 2020 – 2024, pada tanggal 22 Februari 2023. 

Dalam rangka  pembentukan Satuan Tugas Tindak  Pidana  Perdagangan Orang, khususnya di Provinsi Jambi,  dengan  mengacu  tugas dan kewenangannya masing – masing berdasarkan peraturan  perundang-undangan dan  ketentuan pelaksana terkait yang berlaku.

Tujuan dari aksi nasional ini adalah untuk menjamin hak setiap  orang yang terindikasi atau merupakan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang melalui upaya penanganan dan perlindungan sampai  ke daerah asal sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kapolda  Irjen Pol  Rusdi Hartono Jambi dalam sambutanya menyatakan perlu adanya kolaborasi dan sinergitas dengan seluruh instansi terkait untuk memberantas tipu daya aksi TPPO.

“Kita ketahui bersama bahwa saat ini banyak modus untuk melakukan TPPO, kita di Provinsi Jambi melakukan penandatanganan nota kesepahaman untuk bersama-sama mencegah terjadinya TPPO di Provinsi Jambi,”tegas Kapolda.

General Manager (GM) Pelindo Regional 2 Jambi, Ahmad Fahmi mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan yang diinisiasi oleh Bapak Kapolda Jambi, karena pelabuhan salah satu jalur keluar masuknya barang dan orang yang berpotensi terjadinya aksi TPPO.

“Kami, sebagai insan pelabuhan menilai kegiatan ini sangat baik sebagai bentuk nyata kita bersama menjaga keamanan negara. Kami juga bersedia berkolaborasi dan bersinergi  dalam mewujudkan aksi nasional yang dicanangkan oleh Presiden  RI.Joko Widodo,” imbuh Fahmi.(Red-MM).