Mimbarmaritim.com (Teluk Bayur)

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur berhasil menguasai kembali aset tanah miliknya seluas 10.000 meter persegi yang sebelumnya dikuasai selama 17 tahun oleh PT. Expo Indomas Perkasa Bakri Abdullah selaku penyewa lahan yang berada di Jln. By Pass KM 2 Lubuk Begalung Kota Padang.

Proses eksekusi dilaksanakan oleh tim Juru Sita dari Pengadilan Negeri Padang Kelas 1 A Padang dengan putusan No. 31/Eks.Pdt.G/2021/PN.Pdg jo DBP No. 166/PDT/2022/PT.Pdg pada hari Selasa (1/8/2023) lalu.

Eksekusi sendiri ditandai dengan merobohkan bangunan ex kantor PT Expo Indomas Perkasa yang berada di atas objek eksekusi menggunakan alat berat oleh pihak Pelindo.

“Setelah melalui proses yang cukup panjang, Alhamdulilah kami berhasil mengembalikan aset kami yang sebelumnya dikuasai oleh pihak kedua. Selanjutnya aset ini akan dimanfaatkan untuk pengembangan bisnis kami,” ujar General Manager (GM) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur Medi Kusmana melalui keterangan persnya diterima redaksi Mimbar Maritim, hari ini Rabu (3/8/2023).

Selain itu, sambung Medi Kusmana,  penguasaan kembali aset milik Pelindo ini akan mempermudah perusahaan dalam memanfaatkan dan mengoptimalkan lahan untuk kepentingan pengembangan usaha di sekitar area Pelabuhan Teluk Bayur.

Medi Kusmana menjelaskan dalam perjalannya PT. Expo Indomas Perkasa milik Bakri Abdullah telah menguasai lahan seluas 10.000 meter persegi milik Pelindo dan pada akhirnya diputuskan Putusan Serta Merta atau yang dikenal dengan putusan UBV (Uitvoerbaar Bij Voorrad) yaitu putusan yang bisa tereksekusi tanpa menunggu inkrah atau berkekuatan hukum tetap, dimana hal ini adalah tereksekusi atas putusan serta merta.

Dalam kegiatan eksekusi ini turut hadir mendampingi dari pihak Management PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur, Regional Head PT Pelabuhan Indonesia (Persero), Pengadilan Negeri Kelas I A Padang, Firma Hukum Kreasi, Lurah Pampangan, Tokoh Masyarakat dan Pengamanan dari TNI dan Polri.(Red-MM)