
Kapushidrosal Laksamana Muda TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos., S.H., M.H. Saat Memimpin Rapat
Mimbar Maritim – Jakarta
Kantor Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) pada tanggal 3 sampai 7 Pebruari 2020, akan mengirimkan delegasinya dalam pertemuan East Asia Hydrographic Commission (EAHC) yang akan berlangsung di Tokyo Jepang dan Pertemuan ke-7 South West Pacific Hydrographic Commission (SWPHC) pada tanggal 10-14 Februari 2020 yang akan berlangsung di Wollongong, Australia
Berkaitan dengan hal itu, Pushidrosal menggelar rapat yang dihadiri oleh perwakilan Mabes TNI dan Mabes TNI AL serta para stakeholder terkait di Jakarta,Senin (27/1/2020).
Rapat yang digelar tersebut tujuannya untuk mengetahui sejauh mana kesiapan Pushidrosal dalam menghadapi kedua pertemuan tersebut. Selain itu, guna memperoleh masukan dan saran dari para stakeholder terkait sebagai bahan bagi delegasi Pushidrosal.
Kapushidrosal Laksamana Muda TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos., S.H., M.H. pada kesempatan itu selaku pemimpin rapat didampingi para pejabat utama Pushidrosal menyampaikan bahwa dalam kedua pertemuan EAHC dan SWPHC ini delegasi Pushidrosal tidak hanya mewakili TNI dan TNI AL saja, tetapi dalam hal ini mewakili delegasi Indonesia.

“Kita akan terus meningkatkan kiprah dan peran kita dalam kancah internasional dalam bidang hidrografi, hal ini sebagai salah satu wujud diplomasi Angkatan Laut dan diplomasi maritim Indonesia dalam mendukung kebijakan luar negeri Indonesia” tegas Kapushidrosal.
Indonesia dalam hal ini, Kapushidrosal Laksda TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos.,S.H., M.H. secara resmi terpilih sebagai Vice Chairman East Asia Hydrographic Commission (EAHC) periode 2018-2021.
Kapushidrosal terpilih menjadi vice chairman EAHC periode 2018 – 2021 secara aklamasi yang didukung oleh seluruh anggota EAHC pada pertemuan ke-13 organisasi tersebut di Putrajaya Malaysia 18-20 September 2018. Karena posisinya sebagai Vice Chairman, maka secara otomatis Kapushidrosal akan menjadi EAHC Chairman pada periode 2021- 2024.
Sementara itu, Indonesia menjadi anggota SWPHC sejak 22 Februari 2018 dalam pertemuan di Nadi Fiji. Melalui keanggotaan dalam organisasi SWPHC ini, Pushidrosal diharapkan dapat lebih meningkatkan interaksinya dalam mendukung kepentingan nasional khususnya dari aspek hidrografi dengan negara-negara yang berbatasan langsung Indonesia.
Kapushidrosal menambahkan hal ini dapat membuka peluang strategis bagi kepentingan pembangunan nasional khususnya dari aspek kemaritiman. Perspektif ini dapat menjadi salah satu bentuk aktualisasi peningkatan peran Indonesia yang sesuai dengan visi kemaritiman Indonesia dan tentunya juga dapat memberi nuansa baru. Dalam upaya peningkatan tata hubungan kemaritiman serta diplomasi Indonesia di wilayah Pasifik Selatan. (Sumber – Humas Pushidrosal).